Ona Mariani
Readtimes.id– Ketua Kadin Donggala juga Tenaga Ahli Gubernur bidang kerjasama, Rahmad M.Arsyad menjadi narasumber pada acara Focus Discussion Group (FGD) penyusunan Rancangan Awal (Ranwal) Kab. Donggala sebagai daerah penyangga Ibu Kota Negara ( IKN) di Kalimantan Timur.
Dalam acara yang digelar di Convention Hall swiss bell Hotel Palu, pada Selasa ( 23/11) itu, Rahmad menekankan agar Donggala dapat segera membangun wilayah industri agar tidak ada lagi perputaran uang keluar dari daerah. Dengan adanya industri, pemerintah daerah bisa mendapatkan peningkatan Pendapatan Asli Daerah ( PAD), dan masyarakat mendapatkan serta merasakan langsung dampak dari kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh industri.
Kendati demikian menurutnya ini hanya akan bisa dilakukan ketika terjalin sinergitas kerjasama antara Organisasi Perangkat Daerah ( OPD ), swasta dan perbankan.
” Di sinilah pentingya kerjasama antara OPD, Swasta dan Perbankan untuk Menjadikan Donggala Daerah Penyangga IKN,” ujar Rahmad dalam acara yang juga menghadirkan beberapa kepala desa, BUMdes dan camat di Kabupaten Donggala tersebut.
Selain itu dalam kapasitasnya sebagai Ketua Kadin, Rahmad M. Arsyad juga menyampaikan bahwa Kadin Donggala hari ini telah melakukan kerjasama untuk melakukan pengolahan lahan tidur untuk komoditi daerah, salah satu diantaranya adalah untuk komoditi Jagung.
Dalam program yang kemudian disebut dengan Kadin SMART itu, pihaknya menyiapkan mekanisme kerjasama antara perbankan, petani Kadin dan Industri (offtaker).
“Insya Allah KADIN SMART akan dijalankan pada minggu kedua bulan desember 2021” pungkas Rahmad.
Baca Juga : Tingkatkan Perekonomian Masyarakat, Kadin Donggala Jalankan Program Kadin SMART
Tambahkan Komentar