Dewi Purnamasakty
Readtimes.id— Tim Pengabdian kepada Masyarakat dari Universitas Negeri Makassar (UNM) menyelenggarakan kegiatan pelatihan bertajuk “Pemanfaatan Platform Digital untuk Menumbuhkan Kewirausahaan Berkelanjutan” di SMA Negeri 11 Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan. Kegiatan ini diketuai oleh Prof. Dr. Muhammad Rakib, S.Pd., M.Si., dan berlangsung selama dua hari pada 15–16 Mei 2025.
Pelatihan ini bertujuan untuk membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam menggunakan teknologi digital sebagai sarana mengembangkan usaha. Tim pelaksana menyasar siswa kelas XI dan XII yang memiliki minat pada bidang kewirausahaan dan ekonomi kreatif.
Dalam sambutan pembukaan, Prof. Muhammad Rakib menekankan pentingnya kolaborasi antara dunia pendidikan dan perkembangan teknologi dalam menyiapkan generasi muda yang mandiri dan inovatif.
“Siswa hari ini hidup di era digital. Mereka perlu dilatih tidak hanya sebagai pengguna teknologi, tapi juga sebagai pelaku ekonomi digital. Melalui pelatihan ini, kami ingin menumbuhkan semangat kewirausahaan yang berkelanjutan di lingkungan sekolah,” jelas Prof. Rakib.
Pelatihan ini memfokuskan materi pada pemanfaatan platform digital seperti Instagram, Shopee, Tokopedia, Canva, dan Google Bisnisku untuk mendukung proses promosi dan penjualan produk siswa. Para peserta tidak hanya menerima materi teori, tetapi juga terlibat langsung dalam praktik membuat akun bisnis, mendesain konten, dan melakukan promosi melalui platform digital.
Sebanyak 35 siswa mengikuti kegiatan ini dengan antusias. Mereka terlibat aktif dalam sesi tanya jawab, diskusi kelompok, hingga praktik pembuatan akun bisnis dan melakukan promosi melalui platform digital. Ide-ide kreatif seperti pembuatan konten tentang minuman kekinian, makanan, dan menawarkan jasa menjadi bukti semangat inovasi para siswa.
Kepala SMA Negeri 11 Sidenreng Rappang, Syarifuddin, S.Pd., M.Pd., menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini. Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada tim dari UNM yang telah memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan potensi siswa.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif ini. Pelatihan seperti ini sangat dibutuhkan untuk membekali siswa menghadapi dunia kerja dan membuka peluang usaha sejak dini,” ujarnya.
Sebagai tindak lanjut, Prof. Rakib menyampaikan bahwa timnya akan melakukan pemantauan secara berkala terhadap perkembangan siswa pasca pelatihan. Selain itu, sekolah dan UNM juga berencana menjalin kerja sama lanjutan untuk mendukung pengembangan komunitas wirausaha siswa.
Pelatihan ini diharapkan menjadi model inspiratif bagi sekolah-sekolah lain di wilayah Sidenreng Rappang dan sekitarnya dalam mengembangkan program kewirausahaan berbasis digital.
“Kami ingin memastikan bahwa semangat ini terus berlanjut. Misi kami bukan hanya memberi pelatihan satu kali, tetapi menanamkan pola pikir kewirausahaan yang berkelanjutan,” tutup Prof. Rakib.
Dengan pelatihan ini, Universitas Negeri Makassar menegaskan perannya dalam menguatkan sinergi antara pendidikan tinggi dan sekolah menengah dalam menciptakan generasi muda yang siap menghadapi era digital secara kreatif dan produktif.
