Andri
Readtimes.id– Makassar Research for Advance Transformation (Ma’ REFAT) Institute menggelar diskusi internal membahas tentang dunia pendidikan Indonesia pada, Minggu 21 Mei 2023.
Hadir sebagai pembicara Ketua Dewan Pendidikan Sulsel, Adi Suryadi Culla, yang memaparkan beberapa problematika di dunia pendidikan khususnya di Indonesia.
Menurut Adi pendidikan pada dasarnya adalah hak asasi setiap warga negara yang dijamin oleh negara. Namun hal ini sering kali tidak terlaksana secara maksimal karena negara tidak mempunyai anggaran yang cukup untuk membiayai pendidikan sehingga mengharuskan masyarakat untuk mengeluarkan biaya sendiri.
” Di pemerintahan kita anggaran pendidikan itu sekitar 20% dari anggaran belanja negara dalam APBN yang disalurkan di sejumlah Kementerian. Jadi tidak hanya berfokus di Kementerian Pendidikan saja,” ujar Dosen Unhas tersebut
Pembagian ini yang kemudian menurutnya membuat pembiayaan pendidikan justru tidak maksimal dalam menyasar masyarakat.
Adapun persoalan selanjutnya adalah kurikulum pendidikan yang tidak berfokus pada diri siswa. Sehingga siswa hanya dijadikan sebagai objek bukan subjek pendidikan dan pengembangan ilmu pengetahuan.
Menurutnya ini semakin menjadi soal ketika kurikulum pendidikan negara pun terus berubah ketika terjadi pergantian pada tampuk kepemimpinan.
“Ganti menteri ganti kurikulum, ini yang menurut saya juga perlu menjadi perhatian dalam dunia pendidikan kita saat ini,” ujar Adi.
Untuk diketahui diskusi tematik ini merupakan pengantar diskusi internal Ma’REFAT Institute yang digelar dalam rangka merumuskan sebuah gagasan atau solusi yang nantinya akan direkomendasikan pada pemerintah sebagai bahan pertimbangan dalam pembuatan kebijakan.
Editor : Ramdha Mawadda
1 Komentar