Readtimes.id– Penjabat Bupati Buol, Muchlis Yojodolo mengatakan bahwa dalam menurunkan dan menghapus kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Buol sejatinya membutuhkan kerjasama semua pihak.
Hal ini dia sampaikan ketika membuka
pelatihan trauma healing dalam rangka penguatan dan pengembangan Lembaga Penyedia Layanan bagi Perempuan dan Anak yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten Buol pada Kamis, (20/10).
“Buol adalah salah satu daerah dengan kasus yang cukup tinggi di Sulteng. Oleh karenanya ini membutuhkan kerja sama dari semua pihak, baik dinas, APH maupun masyarakat,” ucap Muchlis dalam sambutannya.
Dia berharap forum tersebut dapat digunakan untuk bertukar pengetahuan serta pengalaman dalam menangani kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak, bagi semua pihak yang terlibat di dalamnya.
Perspektif korban menjadi salah satu hal yang dia soroti dalam penanganan kasus. Menurutnya, semua pihak, utamanya Lembaga Penyedia Layanan Perempuan dan Anak harus memiliki perspektif tersebut ketika menerima pengaduan dari korban.
2 Komentar