Demo Mahasiswa Makassar Dapat Dukungan Masyarakat

Readtimes.id– Kendati  sehari sebelumnya Jokowi mengumumkan Pemilu tetap dilaksanakan pada 2024 dan menghimbau seluruh jajarannya untuk berhenti membicarakan urusan penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden, nyatanya aksi masih tetap dilakukan di sejumlah daerah, salah satunya di Makassar. 

Berdasarkan pantauan readtimes.id, massa aksi yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Makassar (AMM) buruh serta organisasi masyarakat Senin (11/ 4) memadati perempatan Jalan Urip Sumoharjo-Jalan AP Pettarani sejak pukul 12.00 WITA. 

Begitu pula pertigaan Jalan AP Pettarani-Sultan Alaudin, mahasiswa juga  menutup jalan dengan membakar ban dan menahan kendaraan besar.

“Kehadiran kami di sini untuk menggugat pemerintah yang sewenang-wenang mengeluarkan kebijakan yang tidak pro rakyat, dan juga menuntut wacana Presiden tiga periode yang telah mencederai demokrasi. Hidup Mahasiswa!” Kata mahasiswa yang berorasi di tengah kepulan-kepulan asap yang kemudian disambut tepuk tangan oleh massa aksi yang lain. 

Di tempat yang sama, aparat keamanan nampak  berjaga-jaga,  area depan kantor dipasangi kawat berduri. Tidak hanya itu, kendaraan aparat juga  menyiagakan water canon, hingga kendaraan taktis yang standby di dekat kantor DPRD Sulsel yang menjadi titik aksi. 

Patut diketahui selain menolak Jokowi 3 periode dan penundaan pemilu, aksi kali ini juga menuntut pemerintah menstabilkan harga bahan pokok yang melonjak naik. 

Hingga pukul 16.15 WITA massa  aksi masih terpantau tertib dalam menyampaikan aspirasinya. 

Mendapatkan Dukungan Masyarakat

Aksi mahasiswa kali ini juga mendapatkan dukungan dari masyarakat. Terbukti sebelum pukul 12.00 WITA masyarakat ikut memadati kawasan flyover.

Syahrul Syam (48) misalnya,  mengaku sangat mendukung aksi mahasiswa ini karena menurutnya telah mewakili kepentingan rakyat. 

“Saya sebagai warga Sulawesi barusannya kali ini demo saya ikut saksikan. Hal ini karena menurutnya saya adik- adek kita menyuarakan keluhan masyarakat seperti halnya kenaikan harga minyak goreng,” terang Syahrul saat diwawancarai readtimes.id di tengah aksi berlangsung. 

Menurutnya mahasiswa memang perlu duduk bersama untuk membantu membenahi pemerintahan yang menurutnya tengah kacau . Lebih jauh ia juga berharap agar aksi kali ini berjalan lancar, aman dan damai. .

“Harapannya semoga aksi ini berlangsung damai tidak ada bentrokan dan segala macamnya, ” pungkasnya.