Dewi Purnamasakty
Readtimes.id– Departemen Ilmu Politik Universitas Hasanuddin (Unhas) melakukan kunjungan resmi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sidenreng Rappang, Rabu (18/6/2025). Kunjungan ini dilakukan dalam rangka penandatanganan kerja sama, penelitian, pengabdian masyarakat dan program magang mahasiswa.
Rombongan dari Ilmu Politik Unhas terdiri dari para dosen dan mahasiswa. Mereka disambut hangat oleh jajaran KPU Sidenreng Rappang. Kerja sama ini merupakan bagian dari upaya memperkuat hubungan antara institusi akademik dan lembaga penyelenggara pemilu, khususnya dalam meningkatkan kualitas pendidikan politik serta keterlibatan mahasiswa dalam proses demokrasi di daerah.
Ketua Departemen Ilmu Politik Unhas, Sakina Nadir, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada KPU Sidenreng Rappang atas kesediaannya menjadi mitra strategis dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Kami sangat berterima kasih atas penerimaan yang hangat. Kunjungan ini bukan hanya sebagai bentuk kerja sama formal, tapi juga menjadi ruang pembelajaran langsung bagi mahasiswa dalam memahami praktik demokrasi di lapangan,” ujar Sakina.
Dosen Ilmu Politik Unhas, Endang Sari, juga turut memberikan sambutan. Ia menekankan pentingnya mahasiswa untuk terjun langsung ke lapangan agar dapat memahami dinamika politik secara lebih nyata.
“Pembelajaran di ruang kelas tentu penting, tetapi itu belum cukup. Mahasiswa Ilmu Politik perlu turun langsung ke lapangan, berinteraksi dengan lembaga-lembaga seperti KPU, agar mereka bisa memahami bagaimana teori-teori yang mereka pelajari bekerja dalam realitas,” kata Endang.
Ketua KPU Sidenreng Rappang, Saharuddin menyambut positif kedatangan rombongan dari Unhas. Mereka menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan, serta menyatakan kesiapan untuk menerima mahasiswa magang dan berkolaborasi dalam berbagai program.
“Kami menyambut baik kerja sama ini. Semoga kehadiran mahasiswa Ilmu Politik Unhas dapat memberikan kontribusi positif, sekaligus memperkaya proses belajar di lingkungan kami,” ujar Saharuddin
Penandatanganan nota kesepahaman ini menjadi awal dari kolaborasi berkelanjutan yang diharapkan mampu memberikan dampak akademik dan sosial, khususnya dalam mendukung pendidikan politik dan pembangunan demokrasi yang lebih partisipatif di tingkat lokal.
Editor: Ramdha Mawaddha
