RT - readtimes.id

Dorong Pertanian Terintegrasi di Sulteng, Kadin Donggala Jalin Kerjasama dengan PT Petrokimia Gresik

Readtimes.id– Usai fokus dengan pengembangan pembudidayaan jagung melalui program Kadin Smart, kini Kamar Dagang dan Industri Indonesia ( Kadin) Kabupaten Donggala hadir dengan program Makmur yakni mendorong pertanian terintegrasi di Sulawesi Tengah.

Adapun langkah yang ditempuh adalah dengan menjalin kerjasama dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yakni PT Petrokimia Gresik. Hal ini dibuktikan dengan penandatanganan nota kesepahaman antara keduanya yang dilakukan pada Selasa (21/3) di salah satu restoran di Kota Palu.

“Kalau selama ini kami masih pada program jagung. Lewat kerjasama dengan Petrokimia Gresik kita harapkan semua komoditi pertanian dan perkebunan. Bukan hanya jagung tapi semua ekosistem akan kita libatkan secara bersama-sama,” kata Ketua Kadin Donggala Dr. Rahmad M. Arsyad usai acara pada readtimes.id

Adapun alasan terkait menggandeng BUMN dalam program ini menurutnya untuk mendorong hilirisasi industri di Sulteng Kadin membutuhkan BUMN dan offtaker yang kuat.

“Nah, kehadiran Petrokimia membantu kita memajukan agronomi dan agroindustri Sulawesi Tengah. Jadi bukan lagi level Donggala tapi Sulawesi Tengah,” tegas Rahmad.

Setelah melakukan penandatangan nota kesepahaman akan dilanjutkan dengan pengujian tanah dan demplot.

Untuk Kadin Donggala, kata Rahmad, pihaknya akan menyiapkan calon petani dan calon lahan (CPCL), menyiapkan demplot. Selanjutnya untuk pendampingan, skema pembiayaan dikerjakan Petrokimia Gresik.

Tidak hanya disitu melalui program Makmur Kadin juga mendorong program terintegrasi, mulai dari bantuan kredit usaha rakyat (KUR), permodalan, pendampingan, dan offtaker (pembeli) yang menjadi akhir dari semua produksi.

Menanggapi ini Staf Operasional PT Petrokimia Gresik Wilayah Jatim-Sulawesi Ardhan mengapresiasi langkah Kadin Donggala atas perhatiannya kepada petani.

“Karena kita tau kadin biasanya fokus di ujungnya saja atau industrinya. Tapi ini mau terjun diproses budidaya atau produksinya. Ini juga kita apresiasi,” kata Ardhan

Dewi Purnamasakty

Tambahkan Komentar

Follow Kami

Jangan biarkan infomasi penting dan mendalam dari kami terlewatkan! Ikuti sosmed kami: