RT - readtimes.id

Gabung dengan NU, Berikut Rekam Jejak Hanan Attaki

Doc. Istimewa

Readtimes.id– Pendakwah kondang Indonesia Hanan Attaki resmi bergabung dengan Nahdlatul Ulama (NU). Ia berikrar pada Kamis, 11 Mei 2023.

Hanan Attaki berikrar dengan bimbingan dari Ketua Umum Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur Marzuki Mustamar. Pada prosesi tersebut, Marzuki membacakan ikrar yang kemudian diikuti oleh Hanan Attaki dan disaksikan oleh seluruh jemaah yang hadir.

“Alhamdulillah, malam ini adalah malam terbaik dalam hidup saya sejak ibu melahirkan saya. Karena bagi seorang mukmin dia dilahirkan dua kali, pertama jasadnya oleh orang tua biologisnya, kedua dilahirkan ruhiyah-nya oleh gurunya atau mursyidnya,” sebut Hanan Attaki sebagaimana dikutip dari laman resmi NU Jatim.

Selama ini Hanan Attaki dikenal sebagai pendakwah yang sering berceramah di kalangan anak muda. Pria kelahiran 31 Desember 1981 tersebut dikenal publik lewat gerakan Pemuda Hijrah yang menjembatani generasi muda untuk aktif berdakwah.

Lewat bahasa dakwahnya yang ramah bagi kalangan anak muda, lulusan Pondok Pesantren Ruhul Islam Banda Aceh ini berhasil menarik perhatian publik. Pengemasan dakwah yang komunikatif tersebut menjadi bahan konten di media sosial yang disukai kaum milenial.

Dakwah Hanan sempat mendapat sejumlah penolakan di kawasan Jawa Timur pada Juli 2022 lalu. Bahkan, ia juga ditolak untuk berceramah di Masjid Agung Malik Ibrahim pada 30 Juli 2022.

Sejumlah penolakan yang didapatkan oleh alumni Universitas Al Azhar Mesir itu dikarenakan ia disinyalir sebagai mantan anggota Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Namun, hal tersebut segera dibantah oleh Hanan.

Pada video klarifikasinya, Hanan menjelaskan dirinya tak pernah bersinggungan dengan HTI. Ia mengaku bukan simpatisan apalagi sampai masuk dalam struktur kepengurusan HTI.

Ia juga menjelaskan tak pernah ikut organisasi keagamaan manapun saat rampung menyelesaikan kuliahnya di Universitas Al Azhar Mesir.

“Saya berakidah Asy’ari, mengambil mahzab Syafi’i. Karena saya belajar di Al Azhar dan saya sempat nyantri enam tahun selama di Aceh. Sehingga tidak ada hubungan dengan HTI,” sebutnya dalam video klarifikasi tersebut.

Jabal Rachmat Hidayatullah

Tambahkan Komentar

Follow Kami

Jangan biarkan infomasi penting dan mendalam dari kami terlewatkan! Ikuti sosmed kami: