I Luh Devi Sania
Readtimes.id—Kepala Dinas Koperasi dan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) Sulawesi Selatan Malik Faisal mengemukakan bahwa sebagian besar UMKM telah beralih ke model bisnis digital dengan memanfaatkan tekhnologi menjalankan usahanya.
“Sekarang meskipun COVID-19 melanda, tetapi model bisnis di era ini ada hal-hal baru yang muncul. Kita sekarang sudah banyak masuk di pemanfaatan teknologi informasi,” kata dia di Makassar, Selasa.
Saat ini, banyak UMKM juga telah menggunakan aplikasi dalam bertransaksi, seperti pembayaran. “Itu sudah banyak yang masuk di digital,” tambahnya.
Malik mengaku bahwa pihaknya sangat mendukung para UMKM dalam memanfaatkan digitalisasi, terlebih era digital saat ini telah dikuasai oleh berbagai umur dan kalangan.
“Seperti bagaimana melakukan keaktifan usahanya, misal produksinya, distribusi, pelaporan keuangan, semua sudah banyak masuk digital,” urainya.
Pemanfaatan digitalisasi dipastikan akan meningkatkan efektivitas dan efisien usaha karena UMKM tidak lagi harus menyewa orang untuk memasarkan baju/produknya.
Malik mengakui bahwa sampai saat ini belum ada laporan terkait minat digitalisasi di 2021, namun berdasarkan estimasi persentasenya yakni terdapat 50 persen lebih UMKM yang beralih ke konsep digital di Makassar, sementara di wilayah daerah juga tidak luput dari penjualan secara digital.
“Jadi kita estimasi saja dengan persentase, karena Kabupaten Kota saja masih kesulitan mendata itu, jadi yang jalan saja itu difasilitasi,” ujar dia.
Sumber : ANTARA
Tambahkan Komentar