
Readtimes.id– Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Hasanuddin (Unhas) Angkatan 114 menjalankan program untuk memperkuat kesiapsiagaan bencana dan ketahanan pangan di Desa Polewali, Kecamatan Baebunta Selatan, Luwu Utara. Program ini dilaksanakan di bawah bimbingan Ilham Alimuddin, St., MGIS., Ph.D.
Di bidang kebencanaan, mahasiswa membangun lubang biopori untuk mengurangi risiko genangan, menggelar penyuluhan kesiapsiagaan bencana, dan melakukan pemetaan desa menggunakan citra satelit. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dan meminimalkan dampak bencana di wilayah rawan.
Untuk ketahanan pangan, mereka membudidayakan sayuran, memproduksi cocopeat, membuat pupuk organik cair, serta mengembangkan produk bernilai ekonomi seperti lilin aromaterapi dan abon ikan. Upaya ini bertujuan mendorong kemandirian ekonomi warga dengan memanfaatkan sumber daya lokal.
Kepala Desa Polewali, Ambo Ala, S.H., mengapresiasi kontribusi mahasiswa.
“Mereka bukan hanya belajar kehidupan bermasyarakat, tetapi juga membawa program yang bermanfaat bagi warga,” ujarnya.
Ketua Kelompok KKN, Arham Nur Al-Islam, menambahkan bahwa keberhasilan program tidak lepas dari dukungan pemerintah desa dan partisipasi warga.
“Dukungan penuh masyarakat menjadi kunci kelancaran kegiatan,” katanya.
Kegiatan KKN ini berlangsung sejak 7 Juli 2025 dan dijadwalkan berakhir pada 14 Agustus 2025. Selama di desa, mahasiswa juga berpartisipasi dalam berbagai kegiatan masyarakat, termasuk peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-80.
Editor: Ramdha Mawaddha