Readtimes.id– Anggota DPR RI Komisi II, Anwar Hafid, memandang bahwa sebaiknya komisioner KPU daerah yang masa jabatannya berdekatan waktu dengan hari Pemilu 2024 cukup diperpanjang masa jabatannya.
“Karena jika tidak, itu menambah kerumitan baru Pemilu, manakala rekrutmen penyelenggara daerah dilakukan saat tahapan krusial Pemilu sementara berlangsung,” ujarnya dalam sebuah keterangan tertulis yang diterima Readtimes.id.
Hal ini ia sampaikan dalam webinar nasional bertema “Pemilihan Serentak 2024 dan Kualitas Partisipasi Pemilih” yang dilaksanakan KPU Kota Makassar bekerja sama dengan Program Studi S3 Ilmu Politik Fisip Universitas Hasanuddin pada Minggu (26/12).
Dalam webinar yang juga menghadirkan pakar kepemiluan Ramlan Surbakti dan Ketua DKPP RI, Muhammad ini Anwar Hafid juga memandang bahwa betapa pentingnya dukungan anggaran serta independensi Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam menentukan jadwal tahapan.
Patut diketahui hingga akhir Desember ini belum ada jadwal yang pasti untuk pemilu 2024. Belum ada kesepakatan antara pemerintah, penyelenggara pemilu dan legislatif. Padahal, seperti yang diketahui pemilu 2024 ini nantinya tidak hanya akan menggelar pemilihan Presiden saja, melainkan juga pemilihan anggota legislatif dan kepala daerah dalam tahun yang sama.
Editor : Ramdha Mawadda
1 Komentar