Readtimes.id– Program peningkatan kapasitas alumni Universitas Hasanuddin mendapatkan respon positif dari para alumni. Tercatat sejak informasi disebar dua hari yang lalu, lebih dari 25 orang peminat telah mendaftarkan diri untuk setiap topik materi yang disediakan oleh penyelenggara.
“Angka 25 adalah angka standar awal dimana direktorat eksekutif Institut Bisnis Dan Profesi ( IBP) IKA Unhas sudah akan bisa mengatur waktu pelaksanaan kegiatan dengan tema atau topik yang dipilih, segera membuat e-flayernya untuk disebarluaskan untuk rekrutmen peserta lebih luas lagi, ” terang Muhammad Ramli Rahim Kepsek Institut Bisnis Dan Profesi IKA Unhas secara tertulis pada, Senin (04/07)
Seperti yang diketahui program ini nantinya akan mempertemukan para peserta dengan para coach yaitu para alumni Universitas Hasanuddin yang telah berpengalaman di bidangnya untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka dalam sebuah kelas pelatihan. Tercatat setidaknya ada 129 materi dan 44 paket pelatihan yang bisa dipilih oleh para alumni Unhas baik alumni baru maupun senior secara gratis.
” Insya Allah pekan pertama setelah pekan idul Adha sudah akan ada pelatihan pertama terlaksana, terus dilaksanakan setiap pekan tanpa terputus kecuali Idul Fitri dan Idul Adha, ” terang Ramli
Sembari program ini berjalan, Ramli mengaku IBP IKA Unhas akan melakukan evaluasi secara terus menerus. IBP IKA Unhas akan terus mempelajari kebutuhan alumni Unhas sesungguhnya sehingga alumni Unhas memiliki daya saing yang jauh lebih tinggi dibandingkan kampus manapun di Indonesia bahkan di dunia.
Jika formulasi yang baru sudah ditemukan, maka IBP IKA Unhas akan kembali membuat format ulang agar memenuhi kebutuhan dan ekspektasi alumni, dunia kerja, dunia wirausaha.
” Memang cara terbaik adalah memperbaiki “pabriknya”, namun terus menyalahkan kampus yang “memproduksi” alumni yang belum tentu sesuai dengan kebutuhan dunia nyata tentu juga bukan sebuah solusi. Kita tidak ingin menjadi alumni yang sibuk berdiskusi, merasa menemukan masalah dan solusinya lalu berharap orang lain mengerjakannya ,” pungkasnya
Editor: Ramdha Mawaddha
Tambahkan Komentar