Readtimes.id– Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Donggala menggelar pertemuan dengan sejumlah investor yang bergerak di sektor pertanian dan perkebunan di kantor Kadin Donggala, Senin (24/1/2022).
Dalam pertemuan itu, Kadin Donggala memfasilitasi investor dengan petani jagung dan petani kelapa dari Desa Sindue Tobata serta dari pihak Bank Mandiri.
Sejumlah investor itu, PT. Eazt Jakarta, Eco Farming, dan seorang investor kelapa, Hendi. Masing-masing dari Jakarta, Surabaya, dan Yogyakarta.
Ketua Kadin Donggala Rahmad M. Arsyad menyampaikan, pertemuan ini sebagai bentuk menyukseskan program Kadin Smart Donggala dalam menggenjot sektor pertanian dan perkebunan Donggala.
“Kami memfasilitasi, mendiskusikan soal teknis kesepakatan antara petani dan investor,” katanya.
Rahmad menjelaskan tujuannya adalah agar petani mengetahui soal mekanisme jual beli antara petani dan investor. Selain itu, pertemuan tersebut merupakan langkah keterbukaan Kadin Donggala dengan petani soal harga dan juga besarnya kebutuhan pasar yang disiapkan petani.
“Investasi terbuka di sini. Masyarakat untung, perusahaan juga untung. Putaran ekonomi daerah kita berjalan,” jelas Rahmad.
Hulunya lanjut dia, kesejahteraan masyarakat tercapai. Intinya, cita-cita Kadin adalah Kabupaten Donggala menjadi food estate di Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).
Pertemuan itu berlangsung hangat dan saling berbagi informasi, sehingga apa yang menjadi poin dalam diskusi tersebut masing-masing pihak mendapatkan informasi yang akurat.
Usai pertemuan, investor dan Kadin Donggala bersama petani meninjau lokasi penampungan kelapa di gudang Puskud, tanur di Pantoloan, dan lokasi demplot Desa Labuan.
Editor : Ramdha Mawadda
Tambahkan Komentar