Readtimes.id– Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Kadis PMD) Sulsel, Drs Muh Saleh MSi, mengajukan Rancangan Proyek Perubahan Sistem Informasi Desa Andalan (SIM Andalan) pada Pelatihan Kepemimpinan Tingkat II Angkatan VII yang dilaksanakan di Pusat Pelatihan LAN RI.
Saleh menjelaskan, SIM Andalan memanfaatkan konsep desa digital yang merupakan salah satu program untuk mengurangi kesenjangan arus informasi yang terjadi di desa.
Sistem Informasi Desa Andalan gunanya agar memberikan pelayanan secara efektif dan efisien kepada masyarakat, percepatan pembangunan pedesaan, dan membantu proses pelayanan publik serta perencanaan pembangunan desa dalam mendukung pengentasan kemiskinan.
Terobosan teknologi digital di desa juga akan membantu mempercepat layanan dan meningkatkan akuntabilitas kinerja pemerintah desa termasuk pengembangan UMKM.
“Melalui penerapan sistem digital, penghimpunan data desa juga akan semakin rapi, terintegrasi dan memudahkan pemerintah dalam mengambil kebijakan,” jelas Kadis PMD, Senin 22 Mei 2023.
Selain itu, SIM Andalan juga menjadi identitas termodernisasi yang menggambarkan desa informatif. Utamanya dalam memasuki zaman sistem informasi pelayanan publik yang efektif, efisien, transparan, partisipatif dan terintegrasi.
Saleh menargetkan dalam waktu dekat terdapat 21 desa di 21 Kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan sudah dapat terakses dengan layanan SIM Andalan sebagai pilot project. Sementara di tahun 2025 sebanyak 2.266 desa dapat terlayani.
Editor : Ramdha Mawaddha
1 Komentar