Jabal Rachmat Hidayatullah
Readtimes.id– Bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan hadir dalam Leadership Talk yang diselenggarakan Universitas Hasanuddin, Makassar, Minggu 24 September 2023.
Dalam forum tersebut Anies berbicara terkait gagasan dan visi kepemimpinan bangsa. Salah satu diantaranya membahas pentingnya tata nilai yang ditetapkan pemimpin dalam membereskan hukum yang diskriminatif.
Menurutnya, saat ini banyak kasus hukum yang digunakan secara serampangan. Serta digunakan untuk mencari-cari kesalahan orang lain. Hal ini seharusnya dihilangkan dengan adanya instruksi jelas dari pemimpin negara.
“Ini yang harus dikoreksi dan dimulai dari mana harus ada arah kepemimpinan. Kepemimpinan harus memberikan tugas ke bawah, seluruhnya, value apa yang dipegang,” katanya.
Ia mencontohkan dengan menjadi pemimpin jutaan rakyat tidak sama seperti memimpin ratusan orang. Ratusan orang bisa dipimpin lewat pembagian tugas dan SOP, tetapi memimpin rakyat harus lewat tata nilai yang ditetapkan untuk diikuti.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini berujar, selama kepemimpinan tidak menegaskan nilainya, maka yang ada di bawah akan jalan sendiri-sendiri
dengan kepentingannya masing-masing. Sehingga, hal yang hilang ini baginya harus dikembalikan agar nilai itu dipegang kemudian diikuti di bawahnya.
“Saya punya contoh waktu pemilihan Satpol PP yang diangkat jadi ketua adalah yang waktu kecil orang tuanya jadi sasaran satpol PP. Kami katakan padanya untuk rasakan dulu ketika masih kecil, bagaimana ayah anda dikejar kejar oleh petugas Satpol PP, sekarang nilai yang Anda harus berikan adalah cari jalan keluar agar yang kecil tetap bisa hidup tanpa harus disingkirkan dan ditutup mata pencaharian,” jelasnya.
Editor: Ramdha Mawaddha
Reporter: Fikri Rahmat Utama
