Readtimes– Sejumlah permasalahan yang dihadapi Pemerintah Daerah Kabupaten Tolitoli disampaikan oleh Bupati Tolitoli Amran Hi. Yahya secara virtual pada jumat pagi (13/8) saat memaparkan rencana aksi Bupati dan Wakil Bupati Tolitoli dalam menjalankan pemerintahan selama masa periode 2021 sampai dengan 2024 mendatang, khususnya masalah dalam meningkatkan sumber daya manusia, kualitas hidup masyarakat yang lebih maju dan berdaya saing. Masalah-masalah tersebut meliputi kurangnya sumber daya manusia, kurangnya keterampilan dan keahlian, minimnya pelatihan dan pendidikan serta tingkat kemiskinan dan tidak tersedianya lembaga pendidikan perguruan tinggi yang menyediakan pendidikan strata 2 dan strata 3.
Pemaparan rencana aksi Bupati dan Wakil Bupati Tolitoli ini, merupakan rangkaian dari pembekalan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah hasil pemilihan Kepala Daerah Tahun 2020 yang dilaksanakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia yang telah berlangsung sejak akhir Juni 2021 lalu. Saat menyampaikan paparannya dari ruang video conffrence Suwot Pollimpungan Kantor Bupati Tolitoli, Bupati Amran Hi. Yahya didampingi Wakil Bupati Moh. Besar Bantilan dan Sekretaris Daerah Moh. Asrul Bantilan, S.Sos serta sejumlah pejabat Pemda terkait lainnya.
Dalam rencana aksi ini, Bupati Amran Hi. Yahya menyampaikan, pembangunan yang akan dilaksanakan salah satu tujuannya adalah mewujudkan manusia dan masyarakat berkualitas yang memiliki semangat untuk maju dan berdaya saing dengan sasaran meningkatnya kualitas manusia melalui pelaksanaan pembangunan sistem pendidikan. Tujuan lainnya adalah terwujudnya pembangunan infrastruktur daerah yang berkualitas dan merata, terwujudnya sistem pemerintahan yang transparan akuntabel dan partisipastif, meningkatkan pertumbuhan ekonomi di sektor perikanan serta menjadikan Tolitoli sebagai daerah tujuan wisata.
Di akhir paparannya, Bupati Amran Hi. Yahya menyampaikan 2 butir rekomendasi dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia yang ada di Kabupaten Tolitoli yakni meminta kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dapat membangun kerjasama dalam meningkatkan komptensi sumber daya manusia dengan mengalokasikan pelatihan dan pendidikan yang focus pada wilayah Kabupaten Tolitoli serta kepada Pemerintah Pusat diminta untuk dapat memberikan dukungan anggaran khusus non fisik untuk pengembangan sumber daya manusia di Kabupaten Tolitoli.
Sumber : Reporter SARNI HASAN
(Tim Liputan Bagian Pprokopim Setdakab Tolitoli)
Tambahkan Komentar