Nihlah Qolby
Readtimes.id–Dosen Departemen Ilmu Politik FISIP UNHAS bekerjasama dengan Pemerintah Desa Bira Kabupaten Bulukumba dan Bawaslu Kabupaten Gowa melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat dalam bentuk Bimbingan Teknis Pendidikan Politik dan Pemilu 2024 yang masing-masing dilaksanakan pada
Kamis, (29/9) di Bira dan pada hari Sabtu, (1/10) di Malino, Gowa.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai kalangan diantaranya Pemilih Pemula, Organisasi Perempuan, serta perwakilan masyarakat di Desa Bira Kabupaten Bulukumba. Kegiatan ini juga dihadiri Anggota Bawaslu Kabupaten Gowa dan Masyarakat di Lingkungan Parang Bugisi, Kabupaten Gowa.
Sejumlah dosen menyampaikan materi tentang pendidikan politik khususnya dalam menghadapi Pemilu 2024. Peserta diajak untuk memahami dan mampu menjadi pemilih yang cerdas dan ikut berpartisipasi dalam pemilu untuk menciptakan demokrasi Indonesia yang lebih bermartabat. Para dosen menyampaikan materi secara bergantian diantaranya Prof. Dr. Armin, M.Si, Prof. Dr Muhammad, M.Si, Andi Yakub, Ph.D, Dr. Ariana, M.Si, Dr. Gustiana A. Kambo, S.IP., M.Si, Dr. Sakinah Nadir, M.Si, Haryanto, S.IP., M.A, dan Ummi Suci F. Bailusy, S.IP., M.IP.
Warga masyarakat nampak sangat antusias mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat yang diselenggarakan oleh Universitas Hasanuddin ini. Salah seorang warga di desa Bira menyampaikan bahwa dengan adanya kegiatan seperti ini, kami sebagai warga dapat memahami bagaimana berpartisipasi dalam politik, terutama untuk kaum tunanetra.
Ketua Bawaslu Kabupaten Gowa, Samsuar Saleh, S.IP., M.Si.juga sangat mengapresiasi kegiatan yang digelar oleh Departemen Ilmu Politik FISIP Unhas ini sebagai salah satu bentuk edukasi politik kepada Masyarakat.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Departemen Ilmu Politik FISIP Unhas karena telah memilih Kabupaten Gowa sebagai tempat pengabdian. Kedepan semoga ini akan menjadi komitmen bersama untuk terus melakukan pendidikan Demokrasi dan Politik ditengah-tengah masyarakat” ungkapnya.
Ketua Prodi Ilmu Politik FISIP Unhas, Andi Yakub menyampaikan pengabdian yang digelar bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait Politik.
“Pengabdian ini bertujuan untuk membantu masyarakat, memberikan bimbingan kepada masyarakat terkait dengan pendidikan politik menjelang pelaksanaan Pemilu serentak tahun 2024 dengan harapan lahir pemimpin yang kompeten dan berkualitas” ungkapnya.
Harapannya kegiatan seperti ini akan terus dilaksanakan demi meluruskan pemikiran masyarakat terhadap politik serta menumbuhkan kesadaran masyarakat akan calon yang akan dipilih khususnya pada pemilu 2024 nanti.
2 Komentar