Readtimes.id — Tahukah kamu penyakit sinusitis atau sinus? Sebuah penyakit yang menyerang rongga hidung dan akan sangat mengganggu jika hal tersebut kambuh.
Menurut dr. I Gede Endha Narendra, SpTHTKL sinusitis adalah kondisi peradangan pada hidung dan rongga sinus sendiri.
“Kondisi sinusitis jika tidak ditangani secara tepat dapat menimbulkan komplikasi pada organ lainnya seperti mata, bahkan bisa sampai ke otak. Tentunya hal tersebut merupakan masalah serius,” jelasnya pada Readtimes.id (3/06).
Secara garis besar, faktor penyebab terjadinya gangguan sinusitis adalah adanya alergi yang tidak bisa terkontrol seperti alergi debu atau bulu binatang. Selain itu, paparan jangka panjang terhadap asap rokok, adanya infeksi virus dan bakteri, serta gigi rahang atas yang berlubang juga bisa memicu munculnya sinusitis.
Sinusitis muncul dengan gejala penyumbatan hidung atau hidung buntu. Penderita juga akan merasakan adanya cairan pada hidung yang dirasa sampai mengalir ke tenggorokan.
“Gejala tambahan lainnya seperti adanya rasa nyeri yang memenuhi wajah. Penciuman menurun, serta demam,” jelas dr. Endha.
Studi terbaru terkait sinusitis menghasilkan bahwa, gangguan ini tidak lagi memiliki istilah sembuh atau tidak sembuh, melainkan istilah terkontrol atau tidak terkontrol. Jadi, jika pasien sudah menghindari faktor risiko dan berobat jika ada gejala, maka sinusitis bisa terkontrol, dan resiko kambuhnya bisa diminimalisir.
Sehingga, yang paling penting diketahui oleh pasien sinusitis adalah mengontrol pemicu terjadinya alergi.
“Misalnya ada yang alergi debu, ya hindari debu. Ada yang sensitif terhadap dingin, ya hindari makanan dan minuman dingin, jangan berlama-lama di ruang ber AC. Jika ada sensitif terhadap asap, hindari paparan asap,” ujar Dokter ahli THT tersebut.
Jadi, jika kamu seorang penderita sinus dan sudah mengetahui faktor resiko, cobalah untuk menghindarinya, dan jika kamu merasa memiliki gejala sinus, segeralah melakukan pemeriksaan pada dokter THT.
Editor : Ramdha Mawaddha
62 Komentar