Ona MarianiREADTIMES.ID – Ancaman korona masih terus berkeliaran di lingkungan masyarakat. Jasad renik yang satu ini semakin mengkhawatirkan kala beredar informasi bahwa selain Covid-19, beberapa penyakit penyerta yang diidap oleh pasien korona dapat menyebabkan kematian. Fenomena itu disebut komorbid.
Sebagai contoh kasus, beberapa waktu lalu, Sekda DKI Jakarta dikabarkan telah tutup usia akibat terpapar virus korona. Diduga, penyebab kematiannya adalah penyakit penyerta dalam riwayat penyakitnya: gangguan asam lambung dan penyakit jantung.
Selain dua contoh penyakit itu, penyakit lainnya yang juga banyak diderita para pasien antara lain asma, penyakit hati, TBC, kanker, autoimun, lanjut usia, dan masih banyak lagi.
Dilansir dari kabar24.bisnis.com, Dokter Spesialis Geriatri RSUD Hasan Sadikin Bandung Lazuardhi Dwipa mengatakan bahwa populasi lansia terutama menjadi kelompok yang sangat rentan terhadap penularan Covid-19. Peningkatan risiko dan kasus makin tinggi apabila penderita Covid-19 punya komorbid.
“Beberapa penyakit penyerta tidak menular yang bisa meningkatkan risiko antara lain seperti hipertensi, diabetes, paru kronis, jantung, dan banyak penyakit lain,” kata Lazuardhi beberapa waktu lalu.
Penderita komorbid terutama lansia bisa mengalami kondisi fatal ketika terkena Covid-19 lantaran sudah terjadi penurunan fungsi dari berbagai organ di dalam tubuh, misalnya otak, jantung, paru, ginjal, sistem imunitas, dan darah.
Selain itu, jelas Lazuardhi, kinerja organ tubuh juga sudah menurun, termasuk cadangan fisiologisnya. Cadangan fisiologis ini biasanya bekerja ketika tubuh sedang dalam kondisi stres atau sakit, tapi ketika baik fungsi dan cadangannya menurun, tubuh akan mengalami kegagalan fungsi organ.
Selain penyakit penyerta yang diderita pasien covid, long covid kini menjadi ancaman baru bagi mereka yang telah dinyatakan sembuh dari Covid-19. Adapun gejala yang akan ditemukan pada fenomena long covid ini di antaranya sesak napas, kelelahan, jantung berdebar, hingga masalah psikologis yakni depresi.
Ancaman Covid-19 benar-benar nyata meresahkan semua kalangan. Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, hal itu dapat mengurangi risiko tertular penyakit yang mematikan. Tetaplah mecuci tangan, menjaga jarak dan memakai masker saat berpergian.
Tambahkan Komentar