Ayu Ambarwati
Readtimes.id– Menelusuri lebih jauh dunia seni peran seperti film,tidak lengkap rasanya ketika hanya mengetahui aktor serta kemampuan akting mereka. Dalam proses pembuatan film sendiri ada beberapa part yang kurang mendapatkan sorotan.
Salah satunya adalah seorang pemeran pengganti yang lebih populer disebut stuntman. Sesuai namanya, pemeran pengganti adalah orang yang menggantikan aktor dalam sebuah adegan.
Sejatinya stuntman merupakan bagian paling penting dalam terciptanya sebuah film. Kendala dari aktor utama, entah waktu dan kesempatan membuat tim produksi sangat membutuhkan seorang stuntman.
Bisa dikatakan, tugas mereka cukup menantang terlebih ketika berada dalam frame laga. Oleh karena itu stuntman dituntut terus belajar dan memperbanyak skil dalam bidang akting yang selanjutnya akan menghasilkan spesialis di tiap stuntman.
Walau demikian, menjadi seorang stuntman tidak akan lepas dari yang namanya resiko berbahaya utamanya mereka yang terlibat adegan perkelahian. Sebab, hasil nyata diperlukan dari seorang stuntman.
Beberapa kasus terjadi melibatkan pemeran pengganti hingga berujung kematian. Dilansir dari Antara, tepat pada tahun 2016 dua orang stuntman dikabarkan meninggal dunia setelah mereka melompat dari helikopter ke sebuah bendungan di India selatan saat sedang syuting sebuah film baru.
Kasus di atas bukan hanya terjadi di India melainkan di hampir seluruh negara. Biasanya, hal tersebut dipicu akibat kelalaian dan antisipasi keamanan para stuntman.
Oleh karena itu demi keselamatan bersama para pekerja sineas beserta crew produksi dan mereka yang bertanggungjawab harus betul-betul mempersiapkan segalanya. Tidak hanya peralatan yang digunakan untuk mendapatkan tangkapan kamera sempurna, namun juga untuk keselamatan semua pihak yang terlibat terutama stuntman, sosok hebat dibalik adegan berbahaya.
1 Komentar