
Sebelum melangkah ke pelaminan acara tunangan atau sering di kenal sebagai pertukaran cincin, umumnya memang sering di lakukan terlebih dahulu sebagai bentuk komitmen kedua pasangan untuk mantap melanjutkan hubungan ke tahap yang lebih serius. Pertunangan ini juga menjadi ajang pertemuan keluarga kedua belah pihak untuk saling mengenal dan menjadi awal mula membangun ikatan kekeluargaan yang lebih besar di masa depan.
Di siarkan langsung di salah satu stasiun televisi swasta Atta Halilintar resmi melamar Aurel Hermansyah, pada hari Sabtu (13/3). Kurang lebih 4 jam namun, lagi-lagi dibalik kehikmatan acara pertunangan tersebut, sosok pendamping Aurel Hermansyah di atas panggung pun turut menjadi sorotan.
Dilansir dari tayangan YouTube Aurelie Hermansyah yang diunggah pada Kamis (11/3/2021) , Aurel Hermansyah hanya mengajukan tiga nama. Nama-nama tersebut adalah Anang Hermansyah, Krisdayanti dan Ashanty. Aurel Hermansyah mengaku memilih ketiga nama tersebut untuk mendampinginya di pelaminan lantaran menghormati sosoknya.
Diketahui sebelumnya, Aurel sering terlibat perselisihan dengan Krisdayanti. Kehadiran sang ibu di acara lamarannya pun menjadi sorotan publik karea tak di dampingi sosok Raul Lemos. Hubungan ayah sambung dan kedua anak Krisdayanti, Aurel dan Azril memang tidak cukup harmonis.
Memang tidak mudah menjadi anak yang di besarkan dalam keluarga yang Broken Marriage; Ada kondisi dimana psikologi anak biasanya merasa bingung ketika anak hanya di besarkan dari satu sosok orang tua saja dan tidak pernah bersama yang lainnya. Menurut Ratih Zulhaqqi, M.Psi, Psikolog melihat kondisi ini “Perlu adanya peran keluarga baru bagaimana peneriman masing masing anak dari pernikahan sebelumnya. Anak di terima dengan penuh cinta atau malah di terima dengan penuh konflik. Perlu di lakukan pengecekan psikologi anak karena efek pasca perceraian orang tua itu berbeda-beda.” Apakah anak masih merasa cinta dan perhatian masih terpenuhi.
Kehadiran pikah ketiga dalam sebuah keluarga memang tidak di inginkan oleh siapa pun. Aurel yang tidak mengharapkan sosok ayah sambungnya mungkin berkaitan dengan masa lalu. Ada beberapa hal yang belum bisa di terima, Ratih menambahkan; “Bukan masa lalu yang muda, bisa saja ada trauma-trauma yang memang membuat Aurel merasa bahwa dia tidak menginginkan kehadiran Raul, bukan karena membenci sosok ayah tirinya tersebut melaikan lebih kepada menjaga hati dari beberapa pihak.”
Untuk meminimalisir dampak dari perceraian, kerjasama orang tua masih sangat di perlukan bagaimana tetap menghadirkan cinta dan perhatian mereka pada anak. Karena Broken Marriage belum tentu akan jadi Broken Home.
Tambahkan Komentar