Readtimes.id– Siapa saja yang melihat Annie Cameron mendapatkan hadiah dari orang tuanya akan ikut merasakan kebahagiaan serupa. Sebuah laptop untuk perayaan di hari ulang tahunnya. Sebagai anak remaja yang sedang mengalami proses menuju dewasa, tentu hal-hal baru akan menghampiri termasuk menggunakan laptop baru menjelajahi dunia maya.
Menelusuri dunia maya bagi remaja jadi pengalaman baru dan sangat menarik, sebab mereka secara langsung terkoneksi secara luas. Dengan modal kata kunci segalanya bisa diraih.
Begitu pula dengan Charlie kepada Annie. Bagai hadiah latopnya, Charlie juga mendatangkan kebahagiaan kepada Annie. Remaja empat belas tahun itu akhirnya memiliki hubungan spesial dengan pria bernama Charlie.
Keduanya tak pernah putus hubungan dan selalu berinteraksi di sosial media. Namun masalahnya terletak di sana. Interaksi maya. Untuk menepis jarak, keduanya pun membuat janji bertemu di sebuah pusat perbelanjaan.
Nyatanya, pertemuan itu bukanlah pertemuan yang Annie harapkan, Charlie adalah penipu ulung berkedok anak remaja. Ternyata Charlie adalah seorang pria berumur 30-an bernama Glen Weston. Ia kerap kali mengincar mangsa melalui sosial media dan melakukan sebuah kejahatan seksual termasuk kepada Annie.
Annie adalah korban pemerkosaan yang dilakukan Glen Weston. Sebuah kisah lama dan tidak jarang kita temui kini. Narasi kekerasan seksual khususnya yang menimpa perempuan.
Film Trust memotret sisi remaja, yakni pengalaman dan perjuangan Annie sebagai korban kekerasan seksual. Sebagai penyintas, ia tentu mengalami perubahan perilaku yang sangat signifikan. Dibuktikan dari keceriaannya perlahan mengikis.
Selanjutnya potret tentang bagaimana orang tua bertindak demi menemukan keadilan kepada anak mereka menjadi poin penting dalam kasus kekerasan seksual. Pelibatan aparat dalam membantu mengusut pelaku juga tidak kalah pentingnya.
Dalam film ini, pelibatan FBI tentu adalah langkah tepat. Sayangnya, jika film Trust direfleksikan di negara ini sekiranya masih terbilang utopis sebab keadilan untuk korban seakan dihalangi oleh hukum itu sendiri.
Terlepas dari topik yang disajikan Trust, film yang ditulis Andy Bellin dan Robert Festinger yang digarap langsung oleh David Schwimmer ini dikategorikan sebagai film drama thriller. Trust tergolong film yang memiliki tempo lambat namun penuh dengan penekanan akan pesan yang ingin disampaikan. Sebuah rasa percaya yang akhirnya meruntuhkan.
Diperankan apik oleh Liana Liberato, Chris Henry Coffey, Clive Owen, Viola Davis dan aktor kenamaan lainnya, film ini mengudara pada tahun 2010 dan berhasil mendapatkan box office movie di dunia.
Editor: Ramdha Mawaddha
1 Komentar