Ayu Ambarwati
Readtimes.id– Pili, perempuan pemberani dan suka petualangan. Saking sukanya dengan perjalanan yang menantang, ia baru saja memenangkan sebuah kompetisi Geocache dan mendapatkan hadiah trip ke camp Geocache di Catskills. Pili bahagia luar biasa. Bayangan adegan liburan di sana sudah terekam di kepala, sempurna.
Sayang, bayangannya hanyalah sebuah angan-angan. Pili batal menikmati liburannya sebab Kimo, kakeknya di Hawaii sedang sakit dan Pili serta kakak juga ibunya harus mengunjungi Kimo.
Bagi sebagian orang, Hawai begitu indah dan eksotis. Namun tidak bagi Pili, hidup di sana begitu membosankan dan ia ingin segera pulang ke Brooklyn, tempat tinggalnya.
Di tengah kebosanan Pili, ia beranjak dan menemukan sesuatu yang menarik, sebuah ruangan yang terlihat begitu usang. Jiwa petualang Pili bangkit dan mendekati ruangan tersebut. Oh, terkunci. Tapi, bukan Pili jika tidak menuntaskan rasa penasaran. Ia menemukan jendela, Pili masuk lewat sana dan berhasil.
Begitu berantakan namun lagi-lagi menarik perhatian. Hingga menemukan sebuah jurnal yang bertuliskan “Monks”. Pili membaca jurnal usang itu dan mulai merasakan perjalanan yang dilalui Monks. Di akhir tulisan menggunakan bahasa Hawai membuat Pili memerlukan orang untuk menerjemahkannya.
Casper adalah anak lelaki yang ditemui Pili di hari pertama ia sampai di Hawai. Ia lah yang membantu Pili menerjemahkan bahasa Hawai yang ada di jurnal Monks. Mereka berdua ternyata memiliki antusias hampir sama akan jurnal Monks, lebih tepatnya harta karun yang tersembunyi di suatu tempat. Di jurnal itu mengatakan bahwa Monks adalah pelaut Kapal Peruvian yang memiliki harta karun.
Saat keasyikan membaca, mereka dipergoki oleh Kimo. Sang kakek mengambil jurnal Monks. Kecewa tentu dirasakan Pili, padahal ia sangat menyukai jurnal kuno itu. Tentang Monks dan harta karunnya. Tanpa disangka, Kimo mengajak Pili mengunjungi Mokoli’i dimana Monks pertama kali ditemukan. Kimo juga memberi tahu bahwa leluhur merekalah yang menemukannya. Pili senang mengetahui itu dan kisah Monks semakin berkesan bagi Pili. Tak berlangsung lama kesenangan Pili harus pupus. Kimo tiba-tiba tergeletak kaku di hadapannya.
Antusias Pili terhadap petualangan Monks dalam jurnal berubah menjadi tekad kuat Pili menemukan harta karun Monks. Kimo sakit parah dan memerlukan biaya besar. Ia merasa bersalah dan baginya satu-satunya cara membantu Kimo adalah menemukan harta karun Monks.
Petualangan Pili sesungguhnya baru dimulai. Bersama Casper dan dua orang kakaknya bersiap untuk mencari harta karun milik Monks yang tersembunyi. Berhasilkah mereka mendapatkan harta karun Monks?
Hawaii dalam Film Finding Ohana
Di bawah arahan Jude Weng, Finding Ohana tidak hanya menawarkan cerita pada penontonnya. Keindahan alam Hawaii mampu memanjakan mata setiap yang menyaksikan. Hiburan yang cocok untuk mengisi akhir pekan di rumah.
Tidak hanya itu, istilah-istilah Hawaiian juga menjadi daya tarik film bertema petualangan ini. Bahkan kerap kali menampilkan kebiasaan orang Hawai itu sendiri. Misalnya kebiasaan mereka mendekatkan jidat saat bersalaman dengan orang lain, atau mengucapkan “Aloha” ketika sedang bertegur sapa. Semuanya bisa menjadi pengetahuan baru selain mendapat hiburan.
Finding Ohana menampilkan Kea Peachu, Cowen Vaccaro, Kelly Hu, Alex Aiono, Ke Hui Quan, Branscombe Richmond dan Ricky Garcia. Jadi, tunggu apalagi?
Editor: Ramdha Mawaddha
Tambahkan Komentar